Deskripsi
Komposisi
Setiap kaplet Bintamox mengandung Amoxicillin sebanyak 500 mg.
Kategori
Antibiotik
Indikasi Umum
Deskripsi
Dosis
Dewasa dan anak-anak dengan BB lebih dari 20 kg : 250 – 500 mg per hari tiap 8 jam.
Anak-anak dengan BB kurang dari 20 kg : 20 – 40 mg/kgBB per hari tiap 8 jam.
Aturan Pakai
Bintamox lebih baik dikonsumsi sesudah makan. Usahakan untuk mengkonsumsi Bintamox pada jam yang sama setiap harinya agar obat dapat bekerja dengan maksimal.
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 20-25 ℃ (68-77 ℉), terlindung dari cahaya. Hindari dari jangkauan anak-anak.
Kemasan
Efek Samping
Bintamox dapat menyebabkan beberapa efek samping ringan seperti mual, muntah, diare, ruam (hentikan penggunaan), jarang terjadi kolitis karena antibiotik.
Reaksi alergi berupa urtikaria, demam, nyeri sendi, angioudem, anafilaksis, serum sickness-like reaction, toksisitas sistem saraf pusat termasuk konvulsi (terutama pada dosis tinggi atau pada gangguan ginjal berat), nefritis interstisial, anemia hemolitik, leukopenia, trombositopenia dan gangguan pembekuan darah, juga dilaporkan diare (termasuk kolitis karena antibiotik).
Interaksi Obat
- Penurunan efektivitas vaksin hidup seperti Vaksin BCG, Vaksin kolera, dan Vaksin tifoid.
- Meningkatkan potensi alergi jika digunakan dengan allopurinol dan menyebabkan rekasi hipersensitifitas reaksi pada amoxillin.
- Penurunan efektifitas, jika digunakan bersamaan dengan anti koagulan (warfarin dan aspirin) dapat menyebabkan pendarahan jika digunakan secara bersamaan.
- Penurunan efektivitas Pil KB (estradiol dan etinilestradiol).
- Penurunan efektivitas amoxicillin, jika digunakan dengan chloramphenicol, makrolid, sulfonamida, dan tetracyclin hcl.
Kontra Indikasi
- Hipersensitivitas terhadap obat golongan penisilin & derivatnya
- Bayi baru lahir dari ibu dengan sensitif terhadap penisilin atau derivatnya.