Deskripsi
Komposisi
- Bulbus Fritillariae Cirrhosae 852 mg
- Folium Eriobotryae 195 mg
- Radix Adenophorae 27 mg
- Poria 27 mg
- Exocarpium Citri Grandis 120 mg
- Radix Platycodonis 72 mg
- Rhizoma Pinelliae Preparatum 27 mg
- Fructus Schisandrae Chinensis 5 mg
- Semen Trichosanthis 27 mg
- Flos Farfarae 120 mg
- Radix Polygalae 120 mg
- Semen Armeniacae Amarum 21 mg
- Rhizoma Zingiberis Recens 27 mg
- Radix Glycyrrhizae 780 mg
- Mentholum 35 mg
- Aqua Armeniacae 213 mg.
Kategori
Batuk dan Flu
Indikasi Umum
Deskripsi
Dosis
Aturan Pakai
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 20-25 ℃ (68-77 F), terlindung dari cahaya. Hindari dari jangkauan anak-anak.
Kemasan
Efek Samping
Obat Batuk Cap Ibu & Anak Sirup dapat menyebabkan mengantuk, gangguan pencernaan ringan seperti mual dan muntah, diare, sakit kepala, kesulitan bernapas, sakit mata, ruam kulit, pusing, demam, pernapasan tidak teratur, bradikardia, kebingunan. Pada penggunaan dosis yang lebih tinggi diketahui meningkatkan resiko terjadinya perdarahan lambung.
Interaksi Obat
- Antikoagulan warfarin : paracetamol meningkatkan efek koagulansi obat ini sehingga meningkatkan potensi resiko terjadinya perdarahan.
- Obat-obat jenis monoamine oksidase (MAO) inhibitors : bisa meningkatkan tekanan darah (hipertensi).
Kontra Indikasi
Obat Batuk Cap Ibu & Anak Sirup tidak boleh dikonsumsi oleh penderita dengan kondisi di bawah ini :
- Hipersensitivitas terhadap kandungan yang ada di dalam obat ini.
- Pasien dengan gangguan pencernaan.
- Pasien penderita asma bronkial.
Perhatian
Hati-hati penggunaan pada penderita hipersensitif, pasien dengan gangguan pencernaan, dan pasien penderita asma. Pemakaian obat harus dihentikan jika tanda-tanda awal reaksi alergi seperti ruam, gatal, sakit tenggorokan, demam, arthralgia, jantung, pucat, atau tanda-tanda lainnya muncul, karena jika terjadi bisa berakibat fatal. Ammonium chloride mengiritasi mukosa lambung sehingga dapat menyebabkan mual dan muntah. Oleh karena itu obat ini sebaiknya dikonsumsi setelah makan. Jangan menggunakan lemebihi dosis yang dianjurkan. Kategori Kehamilan : B Studi terhadap sistem reproduksi binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko pada janin tetapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil, atau studi terhadap reproduksi binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping (selain penurunan fertilitas) yang tidak terjadi pada studi terkontrol terhadap wanita hamil trimester 1 dan tidak ada bukti mengenai risiko pada trimester selanjutnya.




