Deskripsi
Komposisi
Setiap 5 ml OBP Itrasal Sirup mengandung :
- Ammonium Chlorida 150 mg
- Ammonia Liquida 0.0025 ml
- Ol. Menthae Piperithiae 0.005 ml.
Kategori
Batuk dan Flu
Indikasi Umum
OBP Itrasal Sirup digunakan untuk mengobati batuk yang disertai dahak.
Deskripsi
OBP Itrasal Sirup merupakan obat batuk dengan kandungan utama Ammonium Chlorida, Ammonia Liquida, dan Ol. Menthae Piperithiae. Obat ini digunakan untuk mengatasi batuk yang berkaitan dengan pilek, flu, bronkitis, atau asma.
Ammonium Chloride bersifat sebagai agen ekspektoran dalam obat batuk. Efek ekspektoran akan bekerja dengan cara mengiritasi mukosa bronkial yang mempermudah pengeluaran dahak. Namun karena obat ini mengiritasi mukosa lambung, dapat menyebabkan mual dan muntah.
Dosis
Anak-anak: 3-4 kali sehari, 1 sendok teh (5 ml).
Dewasa: 3-4 kali sehari, 2-3 sendok teh (10-15 ml).
Aturan Pakai
OBP Itrasal Sirup lebih baik dikonsumsi sesudah makan.
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 20-25 ℃ (68-77 F), terlindung dari cahaya. Hindari dari jangkauan anak-anak.
Kemasan
Dus, 1 Botol @ 100 ml
Efek Samping
OBP Itrasal Sirup dapat menyebabkan mengantuk, gangguan pencernaan ringan seperti mual dan muntah, diare, sakit kepala, kesulitan bernapas, sakit mata, ruam kulit, pusing, demam, pernapasan tidak teratur, bradikardia, kebingunan. Pada penggunaan dosis yang lebih tinggi diketahui meningkatkan resiko terjadinya perdarahan lambung.
Interaksi Obat
- Antikoagulan warfarin : paracetamol meningkatkan efek koagulansi obat ini sehingga meningkatkan potensi resiko terjadinya perdarahan.
- Obat-obat jenis monoamine oksidase (MAO) inhibitors : bisa meningkatkan tekanan darah (hipertensi).
Kontra Indikasi
OBP Itrasal Sirup tidak boleh dikonsumsi oleh penderita dengan kondisi di bawah ini :
- Hipersensitivitas terhadap kandungan yang ada di dalam obat ini
- Pasien dengan gangguan pencernaan
- Pasien penderita asma bronkial.
Perhatian
Hati-hati penggunaan pada penderita hipersensitif, pasien dengan gangguan pencernaan, dan pasien penderita asma. Pemakaian obat harus dihentikan jika tanda-tanda awal reaksi alergi seperti ruam, gatal, sakit tenggorokan, demam, arthralgia, jantung, pucat, atau tanda-tanda lainnya muncul, karena jika terjadi bisa berakibat fatal. Ammonium chloride mengiritasi mukosa lambung sehingga dapat menyebabkan mual dan muntah. Oleh karena itu obat ini sebaiknya dikonsumsi setelah makan. Jangan menggunakan lemebihi dosis yang dianjurkan. Kategori Kehamilan : B Studi terhadap sistem reproduksi binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko pada janin tetapi tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil, atau studi terhadap reproduksi binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping (selain penurunan fertilitas) yang tidak terjadi pada studi terkontrol terhadap wanita hamil trimester 1 dan tidak ada bukti mengenai risiko pada trimester selanjutnya.
Segmentasi
Hijau
Manufaktur
Itrasal




