Deskripsi
Komposisi
Setiap tube (15 gram) mengandung Chloramphenicol sebanyak 20 mg.
Kategori
Kulit
Indikasi Umum
Kalmicetine Salep Kulit digunakan sebagai pengobatan konjunctivitis bakteri disebabkan oleh Escherichia coli, Haemophilus influenzae, Staphylococcus aereus, streptococcus haemolyticus serta digunakan untuk mengobati peradangan kulit yang di sertai dengan infeksi, seperti: eksim, infeksi kulit, peradangan kulit.
Deskripsi
Kalmicetine Salep Kulit adalah salep antibiotik steril untuk kulit yang mengandung Chloramphenicol 20 mg. Chloramphenicol merupakan antibiotik spektrum luas, namun dapat menyebabkan efek samping hematologik yang berat jika diberikan secara sistemik. Oleh karena itu, obat ini sebaiknya dicadangkan untuk penanganan infeksi yang mengancam jiwa, terutama akibat Hemophilus influenzae dan demam tifoid. Kloramfenikol juga digunakan pada fibrosis sistik untuk mengatasi infeksi pernafasan karena Burkholderia cepacia yang resisten terhadap antibiotik lain. Sindrom Grey baby dapat terjadi setelah pemberian dosis tinggi pada neonatus dengan metabolisme hati yang belum matang. Untuk menghindarkan hal ini dianjurkan untuk melakukan monitoring kadar plasma.
Dosis
Oleskan 3 sampai 4 kali sehari.
Aturan Pakai
Kalmicetine Salep Kulit lebih baik digunakan pada bagian yang terinfeksi, dengan cara dibersihkan dahulu kemudian dioleskan tipis-tipis.
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 20-25 ℃ (68-77 F), terlindung dari cahaya. Hindari dari jangkauan anak-anak.
Kemasan
Dus, Tube @ 15 gram
Efek Samping
- Reaksi hipersensitivitas termasuk ruam
- Rasa pedas sementara, laporan yang jarang mengenai
- Anemia aplastik (laporan yang jarang mengenai anemia aplastik)
- Angioedema (Pembengkakan tanpa nyeri di bawah kulit, yang dipicu alergi terhadap bulu binatang, serbuk sari, obat-obatan, racun, makanan, atau pengobatan)
- Mual, muntah
- Sakit kepala
- Perih dan iritasi sementara (tetes mata)
- Ototoksisitas (gangguan pada fungsi pendengaran)
Interaksi Obat
- Mengganggu tindakan kontrasepsi oral
- Phenobarbitone dan rifampin dapat mengurangi kerja kloramfenikol
- Pada pasien anemia dapat menurunan efek zat besi dan vitamin B12
Kontra Indikasi
- Pasien yang hipersensitif terhadap antibiotik Chloramphenicol
- Ibu hamil dan menyusui
- Memiliki riwayat diskrasia darah
- Gendang telinga berlubang (tetes telinga)
Perhatian
Penggunaan obat ini harus dengan resep dokter. Jangan menggunakan chloramphenicol jika Anda memiliki alergi, terutama terhadap obat ini. Harap berhati-hati jika Anda atau keluarga memiliki riwayat kelainan darah, Jika terjadi reaksi alergi obat atau overdosis setelah menggunakan obat chloramphenicol, segera temui dokter.
Kategori Kehamilan : C
Studi terhadap binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping pada janin(teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil, atau studi terkontrol pada wanita hamil dan binatang percobaan. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya resiko terhadap janin.
Segmentasi
K Merah
Manufaktur
Kalbe Farma
Ulasan
Belum ada ulasan.