Penyebab Penyakit Kista Pada Wanita

Penyebab Penyakit Kista Pada Wanita

Kista adalah salah satu penyakit yang paling umum. Kista ditandai dengan massa seperti kantung berisi cairan yang muncul di mana saja di tubuh. Kista juga bervariasi ukurannya, ada yang kecil dan hanya bisa dilihat dengan mikroskop, tapi ada juga kista yang besar.

Kista dapat menyerang wanita dan pria tanpa terkecuali. Selain itu, penyakit kistik bisa menyerang orang muda ataupun orang tua, tanpa memandang usia. Dalam hal ini, kista wanita biasanya muncul di ovarium, kulit, payudara, dan organ lainnya. Kista diklasifikasikan sebagai tumor jinak yang tidak berbahaya. Meski demikian, keberadaannya dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan nyeri.

Namun, tidak menutup kemungkinan kista dapat berkembang menjadi tumor ganas. Oleh karena itu, mengetahui penyakit kista merupakan langkah pencegahan terjadinya kista. Mengetahui tentang kista tidak hanya tentang bahaya yang ditimbulkannya, tetapi juga tentang penyebab dan gejalanya. Kista adalah massa kental berisi cairan. Dalam dunia kedokteran, benjolan biasa disebut tumor. Saat Anda menyentuh simpul ini, rasanya seperti balon berisi cairan. Kista dapat tumbuh di mana saja di tubuh. Penyebab penyakit kista juga dapat dijelaskan secara medis. Penyebab utama penyakit kistik adalah penyumbatan yang menyebabkan akumulasi cairan atau udara. Penyumbatan ini bisa disebabkan oleh faktor genetik, infeksi, dan penyebab lainnya.

Ada Beberapa Faktor yang Membuat Kista Semakin Parah

Mengetahui penyebab penyakit kistik dapat membantu Anda mengenali kista sedini mungkin.

• Kondisi genetik
• Tumor
• Infeksi
• Kelainan perkembangan embrio
• Cacat seluler
• Penyakit peradangan kronis
• Gangguan pembuluh dalam tubuh
• Parasit
• Cedera

Faktor-faktor lain seperti umur, terapi kimia tamoxifen, polikistik sindrom ovarium (PCOS), endometriosis, dan penggunaan obat kesuburan dapat meningkatkan risiko kista. Kebanyakan kista tidak menimbulkan gejala yang berarti. Bahkan, penderita kista mungkin tidak merasakan sakit saat masih kecil. Namun, jika ukuran kista mulai membesar, menekan organ lain atau membatasi aliran cairan ke organ lain, pasien mungkin mengalami gejala tertentu.

Gejala kista yang dialami pasien bergantung pada tempat tumbuhnya kista. Kista di hati dan ginjal biasanya tidak menimbulkan gejala. Kista payudara, di sisi lain, lebih mudah dikenali saat ukurannya lebih besar, terutama saat memeriksa payudara. Namun, kista ovarium dapat menyebabkan beberapa gejala berikut ini.

• Sering buang air kecil
• Buang air besar yang menyakitkan
• Kembung – perubahan siklus menstruasi
• Mual, muntah, nyeri payudara
• Gangguan pencernaan
• Merasa kenyang setelah makan sedikit
• Nyeri panggul sebelum atau selama menstruasi
• Nyeri panggul menjalar ke punggung bawah dan paha
• Nyeri saat berhubungan seksual
• Merasa lelah dan pusing terus menerus

Tinggalkan Balasan

Alamat

Jalan Tanah Baru Raya no 10, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat

Email

admin@apotek24jam.id

Coming soon !

Dukungan Pembayaran :

Dukungan Pengiriman:

Copyright © 2022 Apotek24Jam

Add to cart