Deskripsi
Komposisi
Setiap tablet Grafalin tablet mengandung Salbutamol Sulfat sebanyak 2 mg.
Kategori
Asma
Indikasi Umum
Bronkospasme pada semua jenis asma bronkial, bronkritis kronik, dan emfisema. serta kondisi lain yang berkaitan dengan obstruksi saluran nafas yang reversibel.
Deskripsi
Dosis
- < 6 tahun : 0.3 -0.6 mg/kg/hari setiap 8 jam, jangan melebihi dosis 12 mg/ hari
- 6-12 tahun : 2 mg per oral setiap 6-8 jam. dosis dapat ditingkatkan secara pertahap hingga 24 mg/hari dalam dosis terbagi
- > 12 tahun : 2-4 mg per oral setiap 6 sampai 8 jam, jangan melebihi dosis 32 mg/ hari
Aturan Pakai
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu ruangan 15-30 ℃, simpan ditempat yang terlindung dari cahaya. hindari dari jangkauan anak-anak.
Kemasan
Efek Samping
Efek samping dari penggunaan Salbutamol Sulfat 2 mg tablet diantaranya tremor (terutama ditangan), ketegangan, sakit kepala, kram otot, dan palpitasi. efek samping lain termasuk takikardi, aritmia, vasodilatasi perifer, gangguan tidur dan tingkah laku. Bronkospasme paradoksikal, urtikaria, angiodema, hipotensi, dan kolaps juga telah dilaporkan. Agonis adrenoseptor beta-2 menyebabkan hipokalemi pada dosis tinggi.
Interaksi Obat
Grafalin tablet tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan :
- Menurunnya khasiat Salbutamol jika digunakan beramaan dengan penghambat beta non selektif seperti propanolol, oksprenolol, atenolol, timolol, bisoprolol.
- Perubahan EKG apabila pemberian bersamaan diuretik seperti furosemid, hidrochlortiazid dan spironolactone.
- Menurunnya efek sedasi jika digunakan bersamaan dengan obat-obat antidepresan seperti clonazepam, estazolam, alprazolam, fluoxetine, haloperidol, imipramin.
Kontra Indikasi
Hipersensitif salbutamol, hati-hati pada keadaan hipertiroidisme, penyakit kardiovaskular, aritmia, kepekaan terhadap perpanjangan interval QT, dan hipertensi. Jika diperlukan dosis tinggi selama kehamilan, harus diberikan secara inhalasi, karena penggunaan parenteral dapat mempengaruhi miometrium dan mungkin menyebabkan masalah jantung.
Perhatian
Jangan digunakan bersamaan dengan bronkodilator simpatomimetik kerja pendek dengan salbutamol inhalasi. Hati-hati pada keadaan hipertiroidisme, penyakit kardiovaskular, aritmia, kepekaan terhadap perpanjangan interval QT, dan hipertensi. Hati-hati pada kondisi diabetes melitus, perlu dilakukan pemantauan kadar glukosa darah. Penggunaan sediaan oral pada ibu hamil, karena dapat mempengaruhi fetus dan mungkin menyebabkan masalah jantung. Kehamilan : C Studi terhadap binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping pada janin(teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil, atau studi terkontrol pada wanita hamil dan binatang percobaan. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya resiko terhadap janin.