Deskripsi
Komposisi
Setiap tablet mengandung Ketoconazole sebanyak 200 mg.
Kategori
Kulit
Indikasi Umum
Infeksi mikosis sistemik (kandidiasis, coccidioidomycosis, histoplasmasmosis), kandidiasis mukokutan resisten yang kronis, kandidiasis vaginal resisten yang koronis, infeksi dermatofilia pada kulit atau kuku tangan (tidak pada kuku kaki), kandidiasis mukokutan kronis yang tidak responsif terhadap nystatin dan obat-obat lain.
Deskripsi
Ketoconazole 200 mg adalah obat anti jamur sistemik yang digunakan sebagai anti jamur pada kulit dan selaput mukosa, dan kandidiasis. pada pemberian oral obat mycoral diabsorpsi jauh lebih baik dibandingkan dengan golongan imidazol lainnya. Namun obat ini telah dilaporkan berkaitan dengan kejadian hepatotoksisitas yang fatal. Untuk pemberian per oral, risiko dan manfaat ketokonazol sebaiknya dipertimbangkan secara hati-hati terutama yang berkaitan dengan hepatotoksisitas. Oleh karena itu diperlukan pengamatan klinik dan laboratorium. Pemberian per oral tidak untuk infeksi superfisial.
Ketoconazole diindikasikan untuk pengobatan infeksi jamur sistemik, biasanya pada pasien yang gagal atau tidak toleran terhadap terapi lain: blastomikosisi, coccidioidomycosis, histoplasmasmosis, chromomycosis dan paracoccidioidomycosis.
Pada penggunaan untuk Cushing syndrome (off label) ketoconazole bekerja dengan menghambat steroidogenesis.
Dosis
Dewasa : Sehari 1 kali 200 – 400 mg (dapat dilihat dari tingkat infeksi, biasanya untuk 14 hari)
Anak > 2 tahun : 3 mg/kg bb/hari dosis tunggal atau dalam dosis terbagi.
Kandidiasis vaginal resisten yang kronis, 400 mg/hari bersama makanan selama 5 hari.
Cushing Syndrome (Off label) : Sehari 1 kali 600 – 800 mg.
Aturan Pakai
Ketoconazole lebih baik dikonsumsi pada saat makan.
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu 20-25 ℃ (68-77 F), terlindung dari cahaya. Hindari dari jangkauan anak-anak.
Kemasan
1 Strip @ 10 Tablet Salut Selaput
Efek Samping
Mual, muntah, nyeri perut, sakit kepala, ruam, urtikaria, pruritus, jarang trombositopenia, parestesia, fotofobia, pusing, alopesia, ginaekomastia dan oligospermia, kerusakan hati fatal Peringatan : risiko terbentuknya hepatitis lebih besar jika diberikan lebih dari 14 hari.
Interaksi Obat
- Meningkatkan kadar cyclosporin, warfarin, serta midazolam jika digunakan secara bersamaan dengan ketoconazole.
- Menurunkan efektivitas obat- obatan tuberkulosis seperti rifampisin dan isoniazid jika digunakan secara bersamaan dengan ketoconazole.
- Menurunkan efektivitas fenitoin jika digunakan secara bersamaan dengan ketoconazole.
Kontra Indikasi
Gangguan hati, kehamilan (teratogenesitas pada hewan, pada kemasan cantumkan peringatan kehamilan) dan menyusui, pemberian bersamaan dengan terfenadin atau astemizol.
Perhatian
Penggunaan obat ini harus dengan resep dokter. Lakukan uji fungsi hati secara klinis dan secara biokimia untuk pengobatan yang berlangsung lebih dari 14 hari lakukan uji fungsi hati sebelum memulainya, 14 hari setelah mulai, kemudian selang sebulan sekali. Hindari pada porfiria Aritmia. Hindari pemberian bersama dengan astemizol atau terfenadina. Juga hindari pemberian bersama cisaprid.
Jangan gunakan tablet sebagai pengobatan pertama, lebih baik gunakan terapi antijamur yang lebih efektiv lainnya, apabila antijamur lain kurang efektiv, tidak tersedia atau ditoleransi dan potensi manfaatnya dianggap lebih besar daripada potensi hepatotoksisitasnya.
Hindari meresepkan tablet untuk mengobati infeksi jamur pada kulit dan kuku karena resiko kerusakan hati yang serius, masalah kelenjar adrenal, dan interaksi berbahaya dengan obat lain yang melebihi manfaatnya dalam mengobati kondisi ini, yang penggunaan obatnya tidak disetujui.
Jangan gunakan untuk meningitis jamur karena penetrasi yang buruk.
Kategori Kehamilan : C
Studi terhadap binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping pada janin(teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita hamil, atau studi terkontrol pada wanita hamil dan binatang percobaan. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya resiko terhadap janin.
Segmentasi
K Merah
Manufaktur
Generik